Jumat, 26 Desember 2014

MAKALAH ILMIAH PEMBELAJARAN MATEMATIKA


MAKALAH ILMIAH
Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup
Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah
Bahasa Indonesia Yang Dibina Oleh :
Ibu Sri Agustin
Logo_umm.png
 





Oleh :
Nama   : Bilkis Humaidah
NIM    : 201410430311122

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG



KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Puji syukur saya haturkan ke hadirat Tuhan YME, karena dengan karunia-Nya saya dapat menyelesaiakan karya ilmiah yang berjudul “Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup”. Meskipun banyak hambatan yang saya alami dalam proses pengerjaannya, tapi saya berhasil menyelesaikan karya ilmiah ini tepat pada waktunya.
Tidak lupa saya sampaikan terimakasih kepada Ibu Sri Agustin selaku dosen pembimbing matakuliah Bahasa Indonesia yang telah membantu dan membimbing saya dalam mengerjakan karya ilmiah ini. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada teman-teman mahasiswa yang juga sudah memberi kontribusi baik langsung maupun tidak langsung dalam pembuatan karya ilmiah ini.
Tentunya ada hal-hal yang ingin saya berikan kepada masyarakat dari hasil karya ilmiah ini. Karena itu saya berharap semoga karya ilmiah ini dapat menjadi sesuatu yang berguna bagi kita bersama.
Penulis menyadari bahwa dalam menyusun karya tulis ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna sempurnanya makalah ini. Penulis berharap semoga karya tulis ini bisa bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca pada umumnya
Malang, 11 Desember 2014

Penyusun




DAFTAR ISI

Kata Pengantar………………………………………………………………………….      ii
Daftar isi………………………………………………………………………………...      iii

BAB I  PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang Masalah……………………………………………………………........    4
B.     Perumusan Masalah..................................................................................................................  5
C.     Tujuan Penulisan........................................................................................................ .....   5
BAB II PEMBAHASAN
A.    Pengertian Matematika……………………………………………………………….......... 6
B.     Operasi Perkalian……………………………………..............………………………………. 7
C.     Permainan Kotak Buka Tutup…………………………..............…………………………….  8
D.    Proses Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup…………………………..............................................   9
E.     Hasil Yang Diharapkan Dari Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup…........................................................... 9
BAB III PENUTUP
A.    Simpulan…………………………………………………………………………............….. 11
B.     Saran………………………………………………………………………………...........… 11
DAFTAR RUJUKAN……………………………………………………………………… 12
LAMPIRAN………………………………………………………………………………..  13

BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang Masalah
Menurut Djauzak Ahmad (1994: 13) “Matematika adalah salah satu ilmu dasar dalam kehidupan sehari-hari yang berguna memahami dasar-dasar ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang dewasa ini”. Tujuan mata pelajaran Matematika SD menurut Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tahun 2006, adalah menumbuhkan dan mengembangkan keterampilan berhitung (menggunakan bilangan) sebagai alat dalam kehidupan sehari-hari, menumbuhkan kemampuan anak didik yang dapat dialihgunakan melalui kegiatan Matematika, mengembangkan kemampuan dasar Matematika sebagai bekal lebih lanjut, membentuk sikap yang logis, kritis, cermat, kreatif dan disiplin..
Kenyataan yang peneliti hadapi masih banyak peseta didik kelas II yang mengalami kesulitan melakukan operasi perkalian. Hal ini dimugkinkan karena banyak faktor penyebab diantaranya guru selama ini anya menggunaka metode ceramah, tanya  jawab, latihan dan tugas. Guru belum menggunakan alat peraga yang memadai. Sehingga pembelajaran sangat monoton. Guru belum menggunakan trik atau teknik berhitung yang lebih mempermudah pemahaman peserta didik. Peserta didik sangat terbebani ingatannya untuk menghafalkan perkalian bilangan, ada yang memaksa dan terpaksa dalam pembelajaran sehingga pembelajaran berhitung sangat membosankan dan kurang menyenangkan.
Berdasarkan pernyataan diatas salah satu kegiatan yang dapat membuat siswa lebih termotivasi belajar matematika adala permainan. Permainan  yang dimaksud adalah permainan yang mengandung unsur-unsur rlajaran matematika. Misalny dalam operasi perkalian. Untuk merangsang anak belajar operasi perkalian pada permulaan perlu diupayakan rangsangan-rangsangan belajar dengan salah satu cara metode permainan kotak buka tutup pada perkalian sehingga anak akan lebih rajin dan termotivasi untuk belajar

B.     Perumusan Masalah
1.      Bagaimana proses Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup?
2.      Bagaimana hasil Bagaimana proses Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup?


C.    Tujuan Penulisan
1.      Mendiskripsikan proses Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup
2.      Mendiskripsikan hasil Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup



BAB II

PEMBAHASAN

A.    Pengertian Matematika
Matematika merupakan mata pelajaran yang bersifat abstrak, sehingga dituntut kemampuan guru untuk dapat mengupayakan metode yang tepat sesuai dengan tingkat perkembangan mental siswa. Untuk itu diperlukan model dan media pembelajaran yang dapat membantu siswa untuk mencapai kompetensi dasar dan indicator pembelajaran (Dimyati, 1994:15)
“matematika adalah pengetahuan tentang penalaran logika dan berhubungan dengan bilangan” (Soedjadi, 2000:11). Pengetahuan tentang bilangan dan kalkulasinya merupakan cabang dari matematika, bakan tidk jarang meruakan titik tolak suatu pengembangan struktur dalam matematika. Dengan demikian tidaklah salah bahwaberhitung itu sangat penting dan mendasar dalam matematika.
            Menurut J. Bruner dalam Hidayat (2004:8), belajar merupakan suatu proses aktif yang memungkinkan manusia untuk menemukan hal-hal baru diluar informasi yang diberikan kepada dirinya. Pengetahuan perlu dipelajari dalam tahap-tahap tertentu agar pengetahuan itu dapat diinternalisasi dalam pikiran (struktur kognitif) manusia yang mempelajarinya. Proses internalisasi akan terjadi secara sungguh-sungguh jika pengetahuan itu dipelajari dalam tahap-tahap sebagai berikut : (1) tahap enaktif, suatu tahap pembelajaran dimana pengetahuan dipelajari secara aktif dengan menggunakan benda-benda konkret atau situasi yang nyata, (2) tahap  ikonik, suatu tahap pembelajaran dimana pengetahuan direpresentasikan dalam bentuk gambar atau diagram yang menggambarkan kegiatan konkret atau situasi konkret yang terdapat pada tahap enaktif, (3) tahap simbolik, suatu tahap pembelajaran dimana pengetahuan itu direpresentasikan dalam bentuk symbol-simbol abstrak, baik symbol-simbol verbal (misalkan huruf-huruf, kata-kata atau kalimat-kalimat), lambing-lambang matematika maupun lambing-lambang abstrak lainnya (Hidayat, 2004:9).

B.     Operasi Perkalian
Operasi perkalian didefinisikan sebagai andaikan a =n(A). b=n(B), A dan B dua himpunan berhingga, maka a x b = n(AxB). (AxB={(a,b) | a Ε A dan b E B }). Definisi kedua  andaikan a dan b bilangan cacah, a x b = b+b+b+b sejumlah  a. penjumlahan berulang b sejumlah a suku. Bentuk perkalian a x b selanjutnya dapat ditulis ab, a dan b faktor.
Sifat sifat operasi perkalian di antaranya Tertutup ( Untuk semua a dan b bilangan cacah, maka berlaku a x b adalah bilangan cacah. Sifat Komutatif ( Untuk setiap a dan b bilangan cacah, maka berlaku a x b = b x a). Sifat Asosiatif ( Untuk  setiap a,b,dan c bilangan cacah, maka berlaku (a x b) x c = a x    (b x c). Sifat Distributif Perkalian terhadap Penjumlahan ( Untuk setiap a,b, c bilangan cacah, berlaku a x (b+c) = (a x b)+( a x c) dan(b+c)xa = (bxa)+(cxa). Serta adanya elemen identitas perkalian  (Ada sebuah bilangan cacah c yang untuk bilangan cacah a berlaku axc=cxa=a)  c=1   (. ( St.Suwarsono& Th. Sugiarto,2008: 11)
Perkalian adalah operasi matematika penskalaan satu bilangan lain. Operasi ini adalah salah satu dari empat operasi dasar di dalam aritmetika dasar (yang lainnya adalah penjumlahan, perkurangan, dan perbagian). Perkalian terdefinisi untuk seluruh bilangan di dalam suku-suku perjumlahan yang diulang-ulang; misalnya, 3 dikali 4 (seringkali dibaca “3 kali 4”) dapat dihitung dengan menjumlahkan 3 salinan dari 4 bersama-sama:
Perkalian bilangan rasional (pecahan) dan bilangan real didefinisi oleh perumuman gagasan dasar ini.
            Perkalian dapat juga digambarkan sebagai pencacahan objek yang disusun didalam persegi panjang (untuk semua bilangan) atau seperti halnya penentuan luas persegi panjang yang sisi-sisinya memberikan panjang (untuk bilangan secara umum). Balikan dari perkalian adalah perbagian: ketika 3 kali 4 sama dengan 12, maka 12 dibagi 3 sama dengan 4.

C.    Permainan Kotak Buka Tutup
Salah satu kegiatan yang dapat membuat siswa lebih termotivasi belajar matematika adalah permainan. Permainan yang dimaksud adalah permainan yang mengandung unsure-unsur pelajaran matematika, misalnya dalam operasi perkalian. Untuk lebih merangsang anak belajar operasi perkalian pada permulaan perlu diupayakan rangsangan-rangsangan belajar dengan salah satu cara menggunakan permainan kotak buka tutup pada perkalian sehingga anak akan lebih rajin dan termotivasi untuk belajar
Permainan kotak buka tutup merupakan suatu kotak yang terbuat dari kardus dimana kotak tersebut berisi tiga kotak, 1 kotak tertutup dan 2 kotak terbuka, di dalam ketiga kotak tersebut berisi angka-angka dan merupakan soal yang harus dijawab dengan benar. Permainan kotak buka tutup merupakan suatu media dalam mengajarkan berhitung dan bisa dikatakan dapat meningkatkan motivasi belajar siswa karena dengan permainan kotak buka tutup akan lebih merangsang anak belajar operasi perkalian sehingga anak akan lebih rajin dan termotivasi untuk belajar.





D.    Proses Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup
Guru menyiapkan alat peraga/media pembelajaran yang disebut permainan kotak buka tutup, kemudian guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok mempunyai 1 perwakilan yang akan maju kedepan kemudian guru menyuruh salah satu siswa untuk maju kedepan dan mengerjakan soal melalui media pembelajaran permainan kotak buka tutup, misalnya 4 X …..= 32 siswa disuruh menjawab soal kemudian membuka kotak tanda Tanya tersebut, jika jawaban dalam kotak tersebut benar maka anak berhak mendapatkan hadiah sesuai dengan isi dalam kotak tanda Tanya tersebut. Selanjutnya siswa bekerja sama dengan kelompoknya membuat soal untuk kelompok lainnya.

E.     Hasil Yang Diharapkan Dari Peningkatan Kemampuan Mata Pelajaran Matematika Pada Siswa Kelas II SD Materi Perkalian Melalui Permainan Kotak Buka Tutup
Hasil yang diharapkan dari penggunaan kotak buka tutup yaitu siswa daapat menghafal materi perkalian dengan mudah dan dengan cara yang menyenangkan. Instrument penilaiannya menggunakan klasifikasi (grade) B, C, K
1.      Nilai B (Baik)
Siswa akan mendapat nilai B apabila siswa mampu menjawab soal-soal yang diberikan dengan benar, cepat dan tepat. Sekaligus dapat mencocokkan angka-angka/membuat soal untuk temannya dengan tepat.
2.      Nilai C (cukup)
Siswa memperoleh nilai C apabila seorang siswa mampu menjawab soal dengan baik namun masih lamban dan berfikir terlalu lama serta belum mampu mencocokkan angka-angka/membuat soal untuk temannya dengan tepat
3.      Nilai K (Kurang)
Siswa mendapat nilai K apabila siswa tidak mampu menjawab pertanyaan/soal yang ada dalam kotak dan tidak bisa mencocokkan angka-angka/membuat soal untuk temannya



















BAB III

PENUTUP
A.    Simpulan
Perkalian adalah operasi matematika penskalaan satu bilangan lain. Operasi ini adalah salah satu dari empat operasi dasar didalam aritmetika dasar (yang lainnya adalah penjumlahan, perkurangan dan perbagian). Operasi perkalian didefinisikan sebagai andaikan a=n(A). b=n(B), A dan B dua himpunan berhingga, maka a x b =n(AxB). (AxB{(a,b) | a E A dan b E B }). Definisi kedua andaikan a dan b bilangan cacah, axb=b+b+b+b sejumlah a. penjumlahan berulang b sejumlah a suku. Bentuk perkalian a x b selanjutnya  dapat ditulis ab, a dan b factor.
Permainan kotak buka tutup merupakan suatu kotak yang terbuat dari kardus dimana kotak tersebut berisi tiga kotak, 1 kotak tertutup dan 2 kotak terbuka. Didalam ketiga kotak tersebut berisi angka-angka dan merupakan soal yang harus dijawab dengan benar.
B.     Saran
Diharapkan siswa dapat meningkatkan kemampuan menyelesaikan soal matematika terutama pada indicator perkalian. Siswa dapat meningkatkan prestasi belajarnya dengan kemampuan menyelesaikan soal matematika pada operasi hitung perkalian dengan menggunakan permainan kotak buka tutup. Siswa dapat mengikuti pembelajaran dengan aktif, kreatif dan menyenangkan melalui permainan kotak buka tutup



DAFTAR PUSTAKA

St.Suwarsono & Th.Sugiarto. 2008. Materi Kuliah Pendidikan Matematika SD.Yogyakarta : Universitas Sanata Dharma
Boyer, Carl B. (revised by Mrzbach, Uta C.) (1991). History of mathematics. John Wiley and Sons, Inc. ISBN 0-471-54397-7.
Dimyati, Mudjiono. 1994. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Direktorat Jenderal Perguruan Tinggi Depdikbud.
Soedjadi. 2000. Kiat Pendidikan Matematika di Indonesia Konstatasi Keadaan Masa Kini Menuju Harapan Masa Depan. Jakarta: Direktorat Jenderal Penddikan Tinggi Departemen Pendidikan Nasional.
Hidayat. 2004. Diktat Kuliah Teori Pembelajaran Matematika. Semarang: FMIPA UNNES Nurkancana, Wayan & Sunartana. 1992. Evaluasi Hasil Belajar. Surabaya: Usaha Nasional.
Djauzak Ahmad.2011. Pedoman Proses Belajar Mengajar di Sekolah Dasar. Soppeng: Balai Pustaka.




LAMPIRAN

IMG_20141204_083218.jpg
IMG_20141204_083218.jpg
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar